Brilio.net - Agar-agar adalah makanan yang terbuat dari rumput laut. Diolah dengan cara diekstrak dan diproduksi dalam bentuk bubuk. Jika dilihat secara sekilas, agar-agar serupa dengan jelly dan puding.
Namun sebenarnya tiga jenis ini berbeda, lho. Agar-agar terbuat dari ekstrak rumput laut, jeli terbuat dari tanaman umbi-umbian, dan sedangkan puding terbuat dari campuran susu.
-
Sering dianggap sama, ini beda puding, jelly, dan agar-agar Memiliki bahan dasar dan bentuk yang mirip, sebagian sering menganggap ketiga makanan ini sama
-
8 Manfaat garam laut untuk kesehatan, menjaga sistem pencernaan Nggak sekadar untuk bumbu masak.
-
20 Resep puding jagung, enak, mudah, dan cocok jadi camilan Puding jagung memiliki tekstur lembut, sedikit kenyal, dan terasa lumer di dalam mulut. Puding jagung juga baik untuk kesehatan pencernaan.
Di balik rasa lezat agar-agar, ternyata menyimpan banyak manfaat kesehatan. Berikut brilio.net rangkum dari berbagai sumber pada Kamis (22/4).
1. Menjaga tekanan darah.
foto: Instagram/@burpsyy
Agar-agar mengandung kalium tinggi. Setiap 100 gram bubuk agar-agar mengandung 226 mg kalium. Kalium ini merupakan elektrolit, dapat menjaga tekanan darah dan keseimbangan asam dan basa tubuh.
2. Menambah energi.
foto: freepik.com
Selain kalium, agar-agar juga tinggi akan magnesium yang penting untuk pembentukan energi tubuh. Sekitar 60% kandungan magnesium pada tubuh terdapat pada tulang. Sementara sisanya ada di otot, jaringan lunak, dan darah.
Magnesium ini sangat bermanfaat untuk menambah energi, membentuk protein, memperbaiki gen, membantu pergerakan otot, dan menyehatkan sistem saraf.
3. Mengatasi sembelit.
foto: freepik.com
Agar-agar kaya akan serat yang bisa melancarkan sistem pencernaan tubuh. Serat dapat membantu proses penyerapan air, mempercepat pergerakan kotoran, dan membersihkan pencernaan.
4. Baik untuk kesehatan usus.
foto: Instagram/@ltbamboo
Kandungan serat agar-agar baik untuk kesehatan usus. Serat agar-agar dapat berperan sebagai prebiotik atau sebagai makanan untuk bakteri baik. Maka dari itu, serat ini dapat membantu mencegah permasalahan usus seperti iritasi, peradangan, sampai kanker.
5. Bisa membantu menurunkan berat badan.
foto: freepik.com
Dengan mengonsumsi agar-agar, usaha untuk menurunkan berat badan dapat terbantu secara efektif, lho. Kandungan serat agar-agar bergerak secara perlahan melalui saluran pencernaan. Hal ini dapat menyebabkan rasa kenyang dan nafsu makan yang berkurang.
Selain itu, agar-agar juga rendah akan kalori, jadi dapat mencegah kenaikan berat badan yang signifikan.
6. Membuat tulang lebih kuat.
foto: freepik.com
Agar-agar mengandung kalsium tinggi dan baik untuk kesehatan tulang dan gigi. Makanan ini juga mengandung mangan, yang baik dan bernutrisi dalam proses pembentukan tulang. Di samping itu, kandungan kalium dan magnesium agar-agar juga bisa menjaga kesehatan tulang.
7. Mencegah anemia.
foto: freepik.com
Kondisi anemia biasanya ditandai dengan 5L, yaitu lemah, letih, lesu, lelah, dan lunglai. Salah satu cara mencegah 5L adalah dengan mengonsumsi agar-agar. Zat besi agar-agar dapat meningkatkan produksi sel darah merah.
8. Mengontrol gula darah.
foto: freepik.com
Untuk mengontrol kadar gula darah pada tubuh membutuhkan serat. Serat dapat memperlambat penyerapan gula dalam aliran darah. Nah, agar-agar mengandung serat yang tinggi. Maka dari itu makanan ini cenderung memiliki indeks glikemik yang rendah dan aman untuk dikonsumsi.
9. Menyehatkan jantung.
foto: Instagram/@tijdomtebakken
Rumput laut dapat membantu mengurangi kadar kolesterol pada darah. Selain itu, kalium, magnesium, dan antioksidannya dapat menstabilkan tekanan darah dan mengurangi stres oksidatif, sehingga baik untuk kesehatan jantung.
10. Menggantikan gelatin bagi orang-orang vegetarian.
foto: freepik.com
Biasanya gelatin terbuat dari hewan. Agar-agar kini juga bisa dimanfaatkan jadi pengganti gelatin karena terbuat dari rumput laut. Agar-agar bisa diolah jadi puding, es krim, jelly, dan lain-lain.