Brilio.net - Jika kamu memiliki rencana operasi, penting untuk sebelumnya mendiskusikan terlebih dulu makanan apa yang harus kamu makan setelah operasi. Terlepas dari penjagaan dokter di rumah sakit, dilansir dari verywellhealth, makanan yang kamu konsumsi dapat berdampak besar pada pemulihan dan seberapa cepat luka pasca operasi bisa sembuh.

Jenis makanan tertentu memiliki fungsi spesifik untuk membantu menyembuhkan tubuh dan dapat mempercepat pemulihan luka, jaringan, tendon, sambil menjaga sistem kekebalan tubuh untuk mencegah infeksi. Perlunya mengonsumsi makanan yang tepat setelah operasi berguna untuk mencegah komplikasi, seperti sembelit dan glukosa darah tinggi.

You May Know
BACA JUGA :
20 Manfaat buah salak, cocok untuk diet dan menyehatkan jantung

Kebanyakan pasien tidak perlu mengonsumsi suplemen setelah operasi apabila ia mampu menjaga nutrisi makakannya secara seimbang. Jika kamu tidak mendorong pemulihanmu dengan makanan yang tepat, komplikasi atau risiko kesehatan yang lebih parah mungkin bisa muncul.

Nah makanan apa saja yang baik kamu konsumsi setelah menjalani operasi? Simak rangkuman brilio.net dari berbagai sumber pada Rabu (24/7).

 

BACA JUGA :
7 Makanan pencuci mulut yang baik untuk radang sendi

1. Buah beri.

foto: pixabay

 

Buah yang satu ini dikenal kaya akan antioksidan dan sumber vitamin C yang tinggi. Kandungan antioksidan ini berfungsi sebagai pembangkit nutrisi yang membantu tubuh memperbaiki kerusakan. Mengonsumsi buah beri sangat baik setelah kamu menjalani operasi.

 

2. Wortel.

foto: pixabay

 

Vitamin dan mineral yang akan kamu temukan dalam sayuran adalah beberapa nutrisi terpenting dalam diet penyembuhan lukamu. Menambah sayuran ke dalam diet harian, akan menambah sumber karbohidrat yang sehat, yang akan membantumu mengatasi kelelahan yang biasanya dirasakan setelah pulang dari rumah sakit.

 

3. Kentang.

foto: pixabay

 

Kentang mengandung vitamin, mineral, dan karbohidrat yang baik untuk tubuh. Karbohidrat memberi energi pada otak dan dapat menghentikan kerusakan otot. Tubuhmu juga akan mendapatkan tambahan vitamin C. Sebaiknya, konsumsi kentang dengan cara direbus untuk mendapatkan manfaatnya.

 

4. Brokoli.

foto: pixabay

 

Brokoli juga termasuk sayuran yang kaya akan vitamin dan mineral yang dibutuhkan tubuh setelah operasi. Manfaat brokoli lainnya adalah kandungan serat yang tinggi dapat mengurangi sembelit, efek samping dari obat penghilang rasa sakit pasca operasi.

 

5. Alpukat.

foto: pixabay

 

Alpukat kaya akan kandungan lemak tak jenuh. Lemak sehat ini bisa kamu jadikan sebagai teman baikmu, terutama setelah operasi. Lemak sehat membantu tubuh menyerap semua vitamin dari makanan yang sudah pernah kamu konsumsi. Lemak sangat penting untuk memperkuat sistem kekebalan tubuh dan mengurangi kemungkinan infeksi.

 

6. Bayam.

foto: pixabay

 

Sayuran hijau memang tak sepopuler buah warna-warni dan makanan lemak lezat lainnya, akan tetapi sayuran hijau ini sangat penting untuk menjaga kesehatan tubuh. Satu porsi sayuran hijau yang sehat dapat memberimu dosis vitamin A, C, dan E, serta vitamin K, yang penting untuk pembekuan darah.

 

7. Telur.

foto: pixabay

 

Seiring bertambahnya usia, penting untuk mengonsumsi protein dalam jumlah yang memadai. Apalagi setelah proses operasi, tubuhmu membutuhkan protein dan zat besi yang besar. Otot-otot mungkin berpotensi rusak, tergerak, dan dimanipulasi selama prosedur bedah dan sekarang tubuh perlu memperbaiki otot-otot itu.

 

8. Makanan laut.

foto: Instagram/@yushazwan

 

Asam amino dalam protein membantu memperbaiki kerusakan otot dengan meregenerasi jaringan dan mempercepat penyembuhan luka. Zat besi akan membantu mendapatkan kembali tingkat energi lebih cepat karena zat besi menciptakan sel-sel darah baru. Kamu bisa mengonsumsi makanan laut seperti ikan gabus.

 

9. Yogurt.

foto: pixabay

 

Yogurt merupakan menu probiotik yang mengandung bakteri baik dan sehat yang dibutuhkan tubuh untuk mencerna makanan, memberikan keseimbangan mental, dan melawan semua kuman dan infeksi yang rentan dirasakan setelah dirawat di rumah sakit. Anestesi, antibiotik dan obat penghilang rasa sakit juga bisa mengganggu keseimbangan kerja usus halus (usus kecil), sehingga mengalami gangguan pencernaan, sembelit, dan mual. Dosis probiotik yang sehat dapat membantu mengatur sistem pencernaan dengan baik.

 

10. Roti gandum.

foto: pixabay

 

Mengonsumsi banyak biji-bijian atau olahan dari biji-bijian utuh setelah operasi akan memberi tubuh karbohidrat yang dibutuhkan. Makanan ini dapat memberikan energi dan menghentikan otot-ototmu yang pernah mogok ketika operasi. Biji-bijian utuh juga memberimu dosis serat yang lain. Karbohidrat yang tepat akan menaikkan tingkat energimu.