Brilio.net - Baru-baru ini tengah ramai dibicarakan soal kondisi kesehatan selebriti Tanah Air Indra L. Bruggman. Ia divonis menderita hipertiroid, yaitu kondisi tubuh yang memproduksi hormon secara berlebih. Gejala yang dialami pemain sinetron Janji Suci ini di antaranya mudah lelah, detak jantung lebih cepat dari biasanya, berkeringat saat tidur, gelisah, berat badan turun drastis, dan lain-lain.
Sebelum mengetahui penyakitnya tersebut, Indra L. Bruggman sempat berobat ke psikiater lantaran berpikir mengalami gangguan mental. Setelah itu, ia memutuskan untuk menemui dokter saraf. Rupanya, penyakit hipertiroid yang diderita Indra L. Bruggman juga pernah diderita sang ibu.
-
Badan kurus dinyinyiri, Indra Bruggman ungkap penyakit hipertiroid "Hei kamu pejuang "hipertiroid". Kalau saya bisa, kamu pun pasti bisa, semangaattt," jelas Indra.
-
Tiroid adalah kelainan fungsi kelenjar, ini penjelasan lengkapnya Ketika kadar hormon menjadi terlalu rendah atau terlalu tinggi, ini yang akan menyebabkan berbagai gejala yang akan muncul di tubuh kamu.
-
Jawaban menohok Indra Bruggman dituding kurus karena pakai obat-obatan Menurut Indra, apa yang ditudingkan itu fitnah.
"Akhirnya setelah melihat hasil darah disimpulkan saya mengalami hipertiroid dan almarhumah mamah saya ternyata mengalami riwayat kesehatan yang sama. Saya pun pergi ke spesialis tiroid dan diberikan obat. Alhamdulillah setelah sebulan lebih, kondisi saya sudah pulih berat badan sudah naik 6kg," tulis Indra Bruggman di Instagram pribadinya/@indrabruggman.
Dilansir dari healthline.com, kebanyakan penyebab hipertiroid ini bisa karena stres. Namun, hal ini juga dapat dipicu dari penyebab lainnya yang membuat gejala semakin parah. Misalnya, imun tubuh yang menurun, pola makan yang kurang tepat buat kebutuhan tubuh, dan lain sebagainya.
Makanya penting buat menjaga pola makan seimbang dan sesuai dengan kebutuhan tubuh masing-masing, karena setiap tubuh orang berbeda-beda. Dilansir dari hindustantimes.com, sejumlah makanan bisa berfungsi buat mencegah hipertiroid ini. Misalnya dengan memperbanyak konsumsi makanan utuh, makan biji-bijian, dan lain sebagainya.
Namun, ada pula beberapa makanan yang justru bisa memicu hipertiroid maupun membuatnya semakin parah, sehingga lebih baik dikurangi atau dihindari sama sekali. Berikut 10 makanan bisa jadi penyebab hipertiroid, dilansir BrilioFood dari berbagai sumber, Selasa (14/6).
Makanan Yang Mengandung Kedelai Tidak Disarankan.
1. Tahu dan tempe.
foto: Pexels/Polina Tankilevitch
Tahu dan tempe memang biasanya dikenal sebagai makanan sehat. Namun, untuk mencegah hipertiroid, sebaiknya olahan kedelai ini tak dikonsumsi dalam jumlah besar karena bisa menjadi penyebab hipertiroid. Dilansir dari healthline.com, tahu dan tempe mengandung senyawa goitrogenik yang bisa bikin kelenjar tiroid iritasi.
2. Kacang edamame.
foto: Pexels/Valeria Boltneva
Kacang edamame yang biasanya juga dianggap sebagai menu sehat sehari-hari juga sebaiknya tak dikonsumsi secara berlebih, apalagi buat yang memiliki riwayat penyakit hipertiroid seperti Indra L. Bruggman. Dilansir dari medicalnewstoday.com, kacang edamame ini bisa mengganggu penyerapan yodium radioaktif pada tubuh untuk menstabilkan kelenjar tiroid.
3. Susu kedelai.
foto: Pexels/Polina Tankilevitch
Sama halnya dengan tahu dan tempe yang sudah disebutkan sebelumnya, susu kedelai juga sebaiknya dihindari, terutama buat penderita hipertiroid. Dilansir dari mayoclinic.org, minuman satu ini juga punya senyawa goitrogenik yang bisa membahayakan kelenjar tiroid pada tubuh.
4. Buah persik.
foto: Pexels/Markus Spiske
Sejumlah buah juga bisa jadi penyebab hipertiroid saat dikonsumsi dalam jumlah besar, lho. Buah persik atau peach misalnya. Dilansir dari timesofindia.indiatimes.com, buah ini dapat menyebabkan inflamasi yang bisa mengganggu fungsi kelenjar tiroid pada tubuh.
5. Rumput laut.
foto: Pexels/Sarah Chai
Rumput laut banyak diolah jadi berbagai hidangan, misalnya isian pada es campur, nori, salad, sushi, dan lain sebagainya. Nah, rumput laut ini juga sebaiknya tak dikonsumsi secara berlebih karena bisa menyebabkan hipertiroid, lho. Dilansir dari ncbi.nlm.nih.gov, hal ini dikarenakan rumput laut sangat tinggi yodium.
Beberapa Minuman Yang Sering Dikonsumsi Juga Jadi Pantangan.
6. Makanan dan minuman mengandung pewarna buatan.
foto: Pexels/Nothing Ahead
Dilansir dari nedicentres.com, makanan mengandung pewarna buatan, terutama merah (red dye 40) biasanya terbuat dari petroleum atau minyak bumi yang biasanya ada pada permen, soda, minuman energi, jus kemasan, dan lain-lain. Dilansir dari amenclinics.com, makanan dan minuman ini nggak hanya bisa memicu hipertiroid, tetapi juga menyebabkan gangguan mental.
7. Kopi.
foto: Pexels/Pixabay
Zaman sekarang, kopi nampaknya jadi minuman berkafein yang disenangi banyak orang. Siapa sangka, mengonsumsi kopi secara berlebih juga nggak baik buat kesehatan, lho. Dilansir dari verywellhealth.com, kopi bisa menyebabkan hormon menurun drastis atau bahkan sangat meningkat. Salah satu akibatnya, yakni bisa memicu hipertiroid pada tubuh.
8. Teh hijau.
foto: Pexels/Maria Tyutina
Sama halnya dengan kopi, teh hijau juga punya kafein yang cukup tinggi. Dilansir dari medicalnewstoday.com, teh hijau ini juga bisa memicu hipertiroid, lho. Kalau memang sudah ada riwayat penyakit ini, sebaiknya menghindari teh hijau terlebih dahulu sampai benar-benar pulih.
9. Seafood.
foto: Pexels/Dana Tentis
Seafood, seperti udang, cumi, kepiting, kerang, ikan, dan lain-lain juga direkomendasikan buat tak dikonsumsi secara berlebihan. Dilansir dari healthline.com, seafood ini mengandung yodium yang sangat tinggi, lho. Seperti disebutkan sebelumnya, makanan tinggi yodium bisa memicu hipertiroid.
10. Kuning telur.
foto: Pexels/Mona Sabha Cabrera
Dilansir dari onymyhealth.com, kuning telur juga punya kandungan yodium yang cukup tinggi. Sehingga, disarankan untuk menghindari atau mengurangi konsumsi kuning telur. Namun, kamu tetap bisa mengonsumsi putih telurnya karena tetap aman buat kelenjar tiroid.