Brilio.net - Fairuz A Rafiq memulai kariernya pada 2008 dengan membintangi beberapa judul Ftv dan sinetron. Meski sekarang sudah tidak aktif menjadi artis sinetron, tetapi di beberapa kesempatan, paras seleb berdarah Arab ini masih terlihat di layar televisi.
Setelah menikah dengan Sonny Septian, Fairuz fokus mengurus keluarga. Apalagi pada akhir 2021, ia dikaruniai anak ketiganya yang diberi nama, King Zhafi Zayyan Slofa. Aktif jadi ibu dan publik figur, kesehatan pun jadi perhatian utama bagi Fairuz.
-
9 Masakan rumahan ala Fairuz A Rafiq, serba praktis dan cepat Bisa jadi inspirasi bagi para pemula dalam urusan memasak.
-
10 Inspirasi camilan ala Fairuz A Rafiq, serba mudah dibuat Fairuz A Rafiq biasa memanfaatkan bahan dasar yang sederhana.
-
Punya asam lambung, ini 9 pola diet Fairuz A Rafiq agar tetap aman Fairuz A Rafiq memiliki penyakit asam lambung yang cukup akut hingga membuatnya sering masuk rumah sakit.
Lewat akun Instagram pribadinya, Fairuz baru-baru ini mengaku bahwa ia serius ingin mengatur pola makannya dan menjalankan pola hidup sehat. Ia sengaja berkonsultasi dengan dokter gizi untuk membantunya mengatur asupan yang ia konsumsi.
“Thankyou dok, Ga tahu mau ngomong apa. Happy banget. 3 harii 2 kg, bonusnya lambung ga kambuh Hidup sehat..Bisa ttp nyusuin anak,” ungkapnya di Instagram miliknya.
Penasaran kan, apa saja makanan yang dikonsumsi Fairuz hingga turun 2 kg dalam 3 hari? Berikut ulasannya, dilansir BrilioFood dari berbagai sumber pada Senin (4/7).
Menu Diet Fairuz A Rafiq Ini Tetap Menenuhi Nutrisi Untuk ASI Nya.
1. Buah-buahan.
foto: Instagram/@fairuzarafiq
Mengaku hampir setiap malam mengonsumsi buah-buahan, Fairuz memilih buah-buahan yang dipercaya ampuh untuk menurunkan berat badan, seperti apel, pisang, jeruk, dan alpukat. Dilansir dari healthline.com, dengan mengonsumsi buah yang mengandung nutrisi dan serat tinggi bisa membuat perut terasa kenyang lebih lama.
2. Telur.
foto: unsplash.com
Fairuz memilih untuk mengonsumsi makanan yang mengandung protein tinggi, salah satunya telur. Dilansir dari medicalnewstoday.com, mengonsumsi telur dapat membantu seseorang merasa kenyang lebih lama. Kalori telur yang sedikit tidak menyebabkan penimbunan lemak.
3. Sayuran.
foto: pexels.com
Sama seperti orang yang sedang diet lainnya, Fairuz juga rutin memasukkan sayuran sebagai menu makannya. Apalagi ia juga masih menyusui buah hatinya. Dilansir dari ndtv.com, nutrisi dalam sayuran bisa meningkatkan metabolisme dan membantu proses pembakaran lemak.
4. Seafood.
foto: pexels.com
Dilansir dari healthline.com, seafood masih aman dikonsumsi saat diet, karena kandungan proteinnya efektif dalam membentuk dan meningkatkan massa otot. Tak salah, Fairuz memilih berbagai olahan seafood sebagai lauk sehari-harinya.
5. Nasi merah.
foto: pexels.com
Mengaku sudah tidak mengonsumsi nasi putih lagi, Fairuz konsisten untuk memilih nasi merah sebagai asupan karbohidratnya. Dilansir dari healthline.com, nasi merah ini memang sangat bermanfaat bagi tubuh karena kaya akan protein dan serat.
Wajib Bikin Sambal Sendiri Di Rumah~
6. Dada ayam.
foto: pexels.com
Untuk lauk sehari-hari, Fairuz kerap memilih ayam sebagai bahan makanannya. Namun ia sengaja memilih bagian yang paling rendah kalorinya, yaitu dada. Dilansir dari healthline.com, bagian satu ini mengandung protein yang tinggi namun rendah kalori.
7. Daging merah.
foto: Instagram/@fairuzarafiq
Dilansir dari muscleandfitness.com, daging sapi baik dikonsumsi saat diet karena protein di dalamnya berguna untuk memberikan energi pada tubuh. Fairuz sesekali masih mengonsumsi daging merah yang biasanya ia olah menjadi steak ataupun dibakar.
8. Tempe.
foto: pexels.com
Olahan kedelai satu ini memang bikin nagih, tak salah jika Fairuz menyukainya. Meskipun sedang diet, namun ia tetap mengonsumsi tempe dengan digoreng menggunakan air fryer sehingga tidak mengandung minyak berlebih. Dilansir dari healthline.com, tempe mengandung protein, serat, zat besi, dan potasium yang tinggi.
9. Olive oil.
foto: pexels.com
Mengaku sering mengolah sendiri makanan dietnya, Fairuz menggunakan olive oil sebagai pengganti minyak goreng saat memasak. Dilansir dari healthline.com, olive oil tinggi lemak baik dan antioksidan yang bisa cegah inflamasi, penyakit jantung, dan tidak memicu peningkatan berat badan.
10. Sambal.
foto: pexels.com
Mengaku sebagai pecinta makanan pedas, Fairuz tidak bisa menghindari sambal. Agar tetap sehat dan terbebas dari bahan-bahan yang membuat berat badannya naik, ia memilih untuk membuatnya sendiri sambal dengan mengurangi pemakaian gula, terasi, dan garam pada sambalnya.