Brilio.net - Karier Shandy Aulia sebagai pemain sinetron dan film memang tidak pernah padam. Wajah cantiknya hingga saat ini masih kerap berseliweran di layar kaca. Diketahui saat ini ia sedang sibuk syuting stripping sinetron yang berjudul Cinta 2 Pilihan.

Namun, di tengah-tengah kesibukannya tersebut, Shandy Aulia masih menyempatkan waktu untuk menjalani hobinya. Mulai dari balet, pilates, nge-gym, hingga berkuda. Bukan tanpa tujuan, hobi yang ia lakukan tersebut demi menjaga berat badannya agar tetap ideal dan terhindar dari perut buncit.

"Olahraga cukup 40-60 menit setiap hari. Yang penting konsisten dan rutin. Selain jadi sehat juga membasmi lemak di perut," ujarnya di Instagram stories miliknya.

Selain dengan olahraga, Shandy Aulia pun selektif memilih asupan makanan. Apa saja itu? Simak ulasan lengkapnya seperti BrilioFood rangkum dari berbagai sumber pada Jumat (2/9).

 

Hidup Sehat Bikin Bahagia.

1. Makanan manis.

foto: pexels.com

Saat menjaga pola makannya, Shandy Aulia sengaja mengurangi makanan manis. Dilansir dari healthline.com, mengonsumsi makanan dengan gula berlebih bisa memicu berat badan naik. Tak hanya itu, konsumsi gula secara berlebih dapat meningkatkan kadar gula darah dalam tubuh.

2. Makanan rendah protein.

foto: Instagram/@shandyaulia

Shandy Aulia sengaja mengonsumsi makanan yang mengandung protein yang tinggi. Misalnya ikan salmon, daging sapi, atau ayam untuk lauk. Hal itu bertujuan untuk menambahkan stamina saat berolahraga, dengan begitu lemak bisa terbakar secara maksimal.

3. Gorengan.

foto: pexels.com

Memilih untuk mengonsumsi makanan-makanan yang mengandung kalori yang rendah, Shandy Aulia sengaja menghindari gorengan. Dilansir dari healthline.com, gorengan mengandung kalori yang sangat tinggi yang bisa menyebabkan penambahan berat badan dan juga memicu risiko kanker jika dikonsumsi secara berlebihan.

4. Menu berbahan tepung.

foto: pexels.com

Makanan berbahan tepung seperti nugget, aneka kue dan roti juga sengaja dihindari oleh Shandy Aulia. Hal ini bukan tanpa tujuan, karena dilansir dari webmd.com, tepung adalah salah satu makanan yang mengandung nutrisi rendah namun juga bisa memicu penambahan berat badan jika dikonsumsi secara berlebihan.

5. Camilan.

foto: pexels.com

Selalu menjaga porsi dan jam makan agar tepat waktu, Shandy Aulia sudah jarang mengonsumsi camilan yang mengandung kalori tinggi. Ia lebih memilih untuk menyantap buah-buahan dan yogurt sebagai camilan sehatnya.

Dilansir dari healthline.com, kandungan probiotik pada yogurt sangat baik untuk melancarkan sistem pencernaan. Dengan begitu tidak ada penumpukan lemak di dalam tubuh.

 

Menjaga Tubuh Dari Dalam Dengan Benar.

6. Makanan berpengawet.

foto: pexels.com

Sudah menjadi rahasia umum, makanan berpengawet memiliki kandungan yang kurang baik untuk kesehatan. Maka dari itu, wajar jika Shandy Aulia menghindari makanan penuh pengawet dan justru memilih mengonsumsi realfood yang jelas mengandung gizi dan nutrisi.

7. Nasi putih.

foto: pexels.com

Shandy Aulia mengaku sudah lama tidak mengonsumsi nasi putih. Ia menggantinya dengan nasi merah atau shirataki. Dilansir dari healthline.com, nasi putih punya kadar glikemik lebih tinggi dibanding nasi merah. Makanya, jika dikonsumsi berlebihan, nasi putih berisiko bikin berat badan naik.

8. Makanan olahan.

foto: pexels.com

Makanan olahan terkenal lezat dan praktis, namun Shandy Aulia terlihat tidak tergiur. Dilansir dari healthline.com, makanan olahan jika dikonsumsi secara berlebihan lama-kelamaan membuat penumpukan lemak jahat di dalam tubuh.

9. Minyak.

foto: pexels.com

Shandy Aulia sengaja mengganti penggunaan minyak goreng dengan olive oil. Menu makanan yang ia konsumsi pun sebisa mungkin bukan diolah dengan deep fried. Dilansir dari webmd.com, mengganti jenis minyak merupakan salah satu usaha untuk mengurangi penumpukan lemak di dalam tubuh.

10. Junk food.

foto: pexels.com

Memilih untuk mengonsumsi makanan realfood, Shandy Aulia sangat menghindari makanan yang mengandung kalori tinggi. Salah satunya adalah junk food. Dilansir dari healthywa.wa.gov.au, junk food ini bisa memicu obesitas, diabetes, kanker, dan masih banyak lagi.